top of page
  • Writer's pictureAl-Amjad

Belajar di rumah


Ada yang berbeda dengan suasana belajar di Maret 2020 ini. Dikarenakan adanya penyebaran virus covid-19 yang telah menginfeksi lebih dari 150ribu orang di seluruh dunia, menyebabkan Indonesia juga bertindak. Sampai foto ini diposting, terdapat 172 pasien positif covid-19. Hal ini tentu saja berdampak ke sekolah. Semua institusi pendidikan dihimbau untuk memindahkan pembelajaran dari rumah. Himbauan ini juga diikuti dengan himbauan serupa oleh Gubernur Sumatera Utara dan juga Plt. Walikota Medan.


Tentu kita pahami orangtua terkejut karena himbauan tersebut berarti akan banyak tugas dan kegiatan yang seharusnya dilakukan di sekolah, akan dikerjakan di rumah. Pembelajaran jarak jauh antara guru dan siswa juga harus melibatkan teknologi yang ada. Alhamdulillah di tahun ini sudah tersedianya whatsapp dan platform teknologi lainnya yang memudahkan pembelajaran jarak jauh dapat terlaksana.


Tentu juga kita pahami anak akan mengeluh kenapa banyak tugas yang harus dikerjakan, dan juga tentu sedikit banyaknya akan merepotkan orangtua pula di rumah; di tengah kondisi orangtua yang masih harus bekerja dan beraktivitas lain.


Inilah yang dapat kita sebut sebagai ujian. Ujian akan perubahan kondisi yang mengharuskan terjadi perubahan pula di dalam aktivitas kita. Mari bersama kita tetap istiqomah dalam menyikapi perubahan mengenai belajar ini, dan insyaAllah kita semua akan dapat mengambil hikmah dari semua peristiwa yang terjadi ini.


Belajarlah dengan sungguh, tanpa lelah, dan tanpa putus asa.


Beribadahlah dengan sungguh, tanpa lelah, dan tanpa prasangka buruk kepada sang Khalik.


Berbuatbaiklah dengan sungguh, tanpa lelah, dan tanpa pamrih karena pasti kebaikan akan mendatangkan kebaikan pula.


Selamat belajar, selamat bekerja, dan selamat beraktivitas.

bottom of page